Erick Thohir Tegaskan Kompensasi Shin Tae-yong Sudah Beres !

Erick Thohir Tegaskan Kompensasi Shin Tae-yong Sudah Beres !
Erick Thohir Tegaskan Kompensasi Shin Tae-yong Sudah Beres !

Berkassekolah – Pada Sabtu, 22 Februari 2025, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa seluruh kewajiban finansial terkait pemutusan kontrak pelatih Shin Tae-yong telah diselesaikan sesuai perjanjian. Pernyataan ini muncul di tengah transisi kepelatihan Timnas Indonesia, dengan penunjukan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru. Erick Thohir menekankan komitmen PSSI terhadap profesionalisme dan integritas dalam mengelola sepak bola nasional.

Penyelesaian Kompensasi Shin Tae-yong

Shin Tae-yong, yang mulai melatih Timnas Indonesia pada 2019, resmi berpisah dengan PSSI meskipun kontraknya seharusnya berakhir pada 2027. Pemutusan kontrak ini mengharuskan PSSI untuk memberikan kompensasi sesuai kesepakatan yang telah ditetapkan.

Bacaan Lainnya

Erick Thohir memastikan bahwa semua kewajiban tersebut telah dipenuhi. Ia menyatakan bahwa pembayaran kompensasi, termasuk bonus dan gaji hingga Januari, telah diselesaikan. Bahkan, asisten pelatih yang kontraknya berakhir pada Desember menerima kompensasi hingga Januari.

Komitmen PSSI terhadap Profesionalisme

Erick Thohir menegaskan bahwa PSSI beroperasi dengan profesionalisme tinggi dan menjunjung tinggi harga diri organisasi. Ia menolak anggapan bahwa PSSI menunggak kewajiban finansial kepada Shin Tae-yong.

Menurutnya, peningkatan kepercayaan dari FIFA, AFC, dan AFF terhadap PSSI merupakan bukti nyata dari profesionalisme yang diterapkan. Erick juga mengucapkan terima kasih kepada Shin Tae-yong atas dedikasinya selama ini dan menekankan pentingnya profesionalisme dalam setiap keputusan yang diambil.

Era Baru Bersama Patrick Kluivert

Setelah pemutusan kontrak dengan Shin Tae-yong, PSSI menunjuk Patrick Kluivert sebagai pelatih baru Timnas Indonesia. Pelatih asal Belanda ini resmi diperkenalkan pada 12 Januari 2025 dan dikontrak hingga 2027. Penunjukan Kluivert diharapkan membawa angin segar dan meningkatkan performa Timnas Indonesia di kancah internasional.

Fokus pada Program Pengembangan dan Target Piala Dunia

PSSI, di bawah kepemimpinan Erick Thohir, terus berfokus pada program-program pengembangan sepak bola nasional. Salah satu target utama adalah mewujudkan impian tampil di Piala Dunia.

Erick menyebut bahwa evaluasi terhadap tim U-20 telah dilakukan, dan kini perhatian diarahkan pada tim U-17 dengan harapan dapat berpartisipasi di Piala Dunia. Ia menegaskan bahwa mendengar aspirasi suporter dan masyarakat yang menginginkan Indonesia tampil di Piala Dunia adalah hal yang wajar dan menjadi motivasi bagi PSSI untuk bekerja lebih keras.

Program Agresif PSSI dalam Dua Tahun Terakhir

Dalam dua tahun terakhir, PSSI telah meluncurkan berbagai program agresif untuk meningkatkan kualitas sepak bola nasional. Erick Thohir menyatakan bahwa belum pernah ada program seagresif ini sebelumnya dalam sejarah PSSI.

Langkah-langkah tersebut mencakup peningkatan kualitas liga domestik, pengembangan pemain muda, serta peningkatan infrastruktur sepak bola di seluruh Indonesia. Upaya ini diharapkan dapat membawa Indonesia lebih dekat ke panggung sepak bola dunia.

Transisi Kepelatihan dan Harapan Baru

Perubahan kepelatihan dari Shin Tae-yong ke Patrick Kluivert menandai babak baru dalam perjalanan Timnas Indonesia. Kluivert, dengan pengalaman internasionalnya, diharapkan dapat membawa strategi dan pendekatan baru yang mampu meningkatkan performa tim.

Erick Thohir menekankan pentingnya transisi yang mulus dan dukungan penuh kepada pelatih baru untuk mencapai target yang telah ditetapkan.

Kesimpulan

PSSI telah menyelesaikan seluruh kewajiban finansial terkait pemutusan kontrak Shin Tae-yong, menunjukkan komitmen terhadap profesionalisme dan integritas. Dengan penunjukan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru, PSSI berharap dapat membawa Timnas Indonesia menuju prestasi yang lebih tinggi, termasuk partisipasi di Piala Dunia.

Program-program agresif yang telah diluncurkan dalam dua tahun terakhir menjadi fondasi kuat untuk mencapai tujuan tersebut. Dukungan dari seluruh elemen sepak bola nasional sangat diperlukan untuk mewujudkan impian bersama ini.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *